Pages

Friday, July 6, 2012

Chrome for iOS

Setelah meluncurkan aplikasi Google Search, Google+, Gmail, Google Earth, Translate, Play Book, dan Google Drive, kini Google secara resmi meluncurkan browser favorit semua orang, Chrome, untuk semua perangkat elektronik produksi Apple Inc, yaitu iPhone, iPad, dan iPod Touch. Pada tanggal 1 Juli 2012, situs berita Kompas menyebutkan bahwa peluncuran aplikasi ini bersamaan dengan peluncuran Tablet Google Nexus 7, sementara blog resmi Chrome mengumumkan berita ini pada tanggal 28 Juni lalu. Dalam review ini penulis memakai perangkat iPod Touch 4G sehingga mungkin ada fitur atau tampilan yang sedikit berbeda dari Chrome versi iPad.

Seperti produk-produk dari Google pada umumnya, Chrome bisa diunduh dengan gratis langsung dari perangkat Apple, melalui aplikasi iTunes di komputer, atau langsung dari website Apple.com. Dengan ukuran file yang hanya 12,8 MB, waktu yang dibutuhkan untuk mengunduh aplikasi ini cukup singkat. Dukungan bahasa pun sangat banyak. Tak kurang dari 50 bahasa bisa dipilih dalam penggunaan aplikasi ini, termasuk bahasa Indonesia. Chrome for iPhone hanya mensyaratkan iOS 4.3 atau yang lebih baru pada perangkat Apple untuk dapat menggunakan aplikasi tersebut.

Setelah proses download selesai, Chrome bisa langsung digunakan. Tampilan Chrome for iPhone ini berbeda dari Chrome di perangkat Android yang lebih mirip dengan tampilan pada komputer. Di iPhone, Tabs ditandai dengan angka yang mewakili jumlah tabs yang sedang terbuka. Untuk pemakaian pertama, Chrome menampilkan halaman "Selamat Datang" yang berisi petunjuk penggunaan aplikasi. Halaman "Tour" menampilan 6 panel slideshow yang tips-tips yang mudah diikuti. Untuk halaman ini, Chrome menampilkan bahasa sesuai dengan negara tempat Anda berada, namun dengan sedikit trik, juga bisa menampilkan bahasa lain.


Yang paling menarik perhatian saya di Chrome ini adalah halaman pergantian tabs yang menarik. Semua tabs ditampilkan saling bertumpuk, dan untuk menutup salah satu tab, pengguna hanya perlu menyentuh judul tab tersebut, menggesernya ke bawah, dan tab tersebut akan terhapus dari layar. Selain itu, saat browsing sebuah website, user bisa langsung berpindah antar tab hanya dengan menggeser jari dari ujung kiri atau kanan layar, seperti yang diilustrasikan pada tips nomor 3 pada gambar di akhir review ini.


Secara teknis, Chrome for iOS dibuat berdasar Chrome (PC) versi 19.0.1084.52, namun versi iOS masih belum bisa menangani extension. Fasilitas yang terdapat pada Chrome iOS ini antara lain Incognito Browsing, Bookmarks, Save Password, Voice Search (dengan berbagai pilihan bahasa), dan tentu saja Synchronized Browsing. Dengan Synchronized Browsing, Anda dapat berpindah antar device dan meneruskan browsing di website yang sama. Jadi misalnya Anda sedang membuka  suatu halaman blogspot di komputer kantor, maka saat Anda keluar kantor Anda bisa meneruskan membaca halaman tersebut di iPad Anda.

Meskipun Chrome adalah salah satu browser terpopuler di komputer dan laptop, namun sepertinya harus berusaha lebih agar bisa menarik hati para pecinta browser bawaan Apple, Safari. Beberapa komentar di website Apple menyebutkan bahwa Chrome masih kalah dibanding Safari dalam hal penanganan file Javascript. Dan karena iPhone/iPad telah mempatenkan Safari sebagai Default Browser, sambutan yang diterima oleh Chrome masih tergolong rendah.

Kesimpulannya, walaupun Chrome dianggap kurang baik dibanding Safari, namun rating 4+ dan 9000+ review sejak peluncurannya yang masih terhitung hari, Chrome selangkah lebih maju menjadi salah satu yang terbaik, terutama apabila dibandingkan dengan Firefox yang sepertinya kurang tertarik mengembangkan browser untuk perangkat mobile, entah untuk Android ataupun iOS. Rating untuk Chrome bahkan mengalahkan Opera yang hanya mendapat rating 3+, padahal Opera Mobile tergolong cukup sukses dalam persaingan browser untuk handphone.

Berikut beberapa screenshot tampilan Chrome for iPhone:


Semua review yang terdapat di blog ini bersifat independen berdasar pengalaman pribadi penulis. Penulis tidak menerima imbalan dari review yang ditulis dalam blog ini. Apabila terdapat review berbayar, maka penulis akan menuliskan kondisi tersebut pada akhir tulisan.
Gambar yang dipakai dalam review ini adalah copyright penulis, Google Inc, dan Apple Inc karena didapat dari perangkat milik penulis.

0 comments:

Post a Comment